Seperti yang kita ketahui, keris adalah manifestasi budaya Nusantara dan Jawa secara khusus. Dalam dunia tosanaji setidaknya dikenal adanya dua jenis keris, yaitu keris tayuhan dan keris ageman. Pada kesempatan siang ini saya sarikan tentang dua jenis keris seperti pada judul diatas.
Keris tayuhan adalah jenis keris yang lebih mengedepankan sisi isoteri keris (kegaiban suatu keris) dan sangat diharapkan tuahnya. Bentuk fisiknya tidak selalu bagus / indah dipandang dan tidak selalu memiliki atau dipasangi aksesories yang memperindah bentuknya. Jenis keris ini tidak diutamakan keindahannya, tetapi lebih diutamakan sisi kegaibannya.
Keris ageman adalah jenis keris yang lebih diutamakan keindahan bentuknya (tampak luar suatu keris / eksoteri). Jenis keris ageman biasanya memiliki atau dipasangi aksesories untuk memperindah penampilan fisiknya. Walaupun tuahnya juga diharapkan, jenis keris ageman lebih diutamakan keindahan penampilannya.
Orang yang menyimpan keris untuk pribadinya sendiri biasanya lebih mengutamakan jenis keris tayuhan, yaitu jenis keris yang diharapkan tuahnya / kegaibannya. Namun kolektor keris yang mengerti seluk-beluk perkerisan, biasanya memiliki ke 2 macam jenis keris itu, yaitu keris jenis tayuhan dan keris jenis ageman. Biasanya keris jenis tayuhan menjadi simpanan pribadinya dan tidak (jarang sekali) ditunjukkan kepada orang lain. Sedangkan yang jenis keris ageman boleh dipamerkan kepada orang lain, bahkan mungkin akan dipindahtangankannya jika "mas kawin" -nya sesuai.
Cukup banyak kolektor keris yang berpendapat bahwa keris yang " sesungguhnya ", dalam pemahaman budaya Jawa, adalah keris jenis tayuhan. Maka sangat disarankan untuk menggunakan jasa ahli tanjeg (seseorang yang mampu mengetahui asal usul dan tuah dari suatu keris) dan ahli tayuh (seseorang yang mampu berkomunikasi secara spiritual dengan subyek keris), sebelum kita memutuskan untuk mengkoleksi sebuah keris.
Keris jenis tayuhan maupun ageman, masing-masing memiliki kegaiban di dalamnya. Sebagai tambahan, jika kita mengkoleksi keris jenis ageman, hendaknya kita memperhatikan kriteria tertentu, misalnya bahan material keris harus berkualitas, umur keris harus cukup tua (supaya tidak dikatakan keris baru), juga keserasian bentuk dan kelengkapan ricikan-nya. Biasanya keris jenis ageman memiliki kinatah yang indah dan dilengkapi dengan perabot (aksesories) yang mewah.